Setiap brand apalagi yang sudah bertahun-tahun lamanya pasti mengenali dengan baik pelanggan setianya dari waktu-ke-waktu. Mereka tentu telah menganalisa bagaimana perkembangan perilaku, kesukaan dan tidak jarang ia mempromosikan “a better way to live”.
Salah satu brand tersebut adalah “Cheetos” merk snack atau makanan ringan yang sudah 67 tahun menghadirkan makanan ringan jagung dengan bubuk keju kuning yang khas muncul saat kita memakannya.
![[img.2] Bubuk Keju Cheetos](https://plaza-bisnis.com/wp-content/uploads/2015/10/keep-your-fingers-clean-while-eating-cheetos-chocolate-chips-and-more.w654.jpg)
Kisah Strategi Pemasaran Cheetos dengan Game
Pada tahun 2011, tim marketing Cheetos menerapkan kampanye yang mungkin tidak akan pernah terlupakan oleh mereka. Apakah kampanye tersebut?
Campaign ini melibatkan situs yang baru saat itu bernama Meebo.com (kini sudah diakuisisi oleh Google) dimana pada situs ini para usernya dipersilahkan membuat sebuah campaign berbentuk sebuah Game.
Memang terbukti mekanisme Game adalah cara terbaik bagi sebuah brand untuk engage dengan penggunanya di social-media.
Game tersebut bernama “Cheetos Billion Minute Break”, dimana para pengguna ditantang untuk berkompetisi untuk menjadi “Break-Taker” terhebat yang pernah ada. Dibuat pada platform Meebo Quest, pengguna akan diberikan hadiah berkat usaha yang mereka sudah suka – menjelajahi internet – untuk meningkatkan awareness dan engagement dengan produk “Cheetos”
Baca Juga: Logo Terbaru Google Jadi Perubahan Terbesar Sejak 1999
Bagaimana maksudnya?
Jadi pengguna setelah mendaftar, maka pengguna diminta untuk mendownload sebuah browser extention. Darisana, mereka diminta untuk menjelajahi selama mungkin website official “Cheetos” atau bisa juga check-in pada web yang menjadi partner Meebo dengan kategori entertainment, komedi dan banyak topik lainnya.
![[img.3] Web Aplikasi Games sebagai Strategi Pemasaran Produk Makanan Ringan](https://plaza-bisnis.com/wp-content/uploads/2015/10/2_screen.png)
Mereka mengklaim, bahwa berdasarkan penelitian menyatakan, “Terbukti bahwa melakukan refreshing dengan menjelajahi internet disaat pekerjaan menumpuk bagi pekerja, akan meningkatkan 9% produktivitas setelah refreshing tersebut.”
Pengguna yang aktif akan berkompetisi dengan pemain lainnya, mendapatkan reward dan 20 macam variasi badges. Hadiah utamanya adalah sebuah potret besar wajah pemenang yang terbuat seluruhnya dari snack “Cheetos”.
Pengguna dinyatakan sebagai pemenang jika menjadi orang yang paling lama melakukan browsing saat waktu penjelajahan telah terakumulasi menjadi 1 juta menit.
Neil Glassman melakukan interview dengan Christina Menendez, Senior Director of Marketing dari Cheetos perusahaan induk Frito-Lay, dan Meebo Chief Revenue Officer Carter Brokaw tentang strategi pemasaran produk makanan ringan nya tersebut.
Lengkapnya bisa dilihat disini
Baca Juga: 13 Logo Perusahaan Dunia Ini Memiliki Pesan Tersembunyi
Cheetos diketahui sudah banyak melakukan strategi promosi dengan campaign semacam ini. Sekitar 1-2 tahun lalu Cheetos juga melaunching sebuah Game bertemakan perang antar batang snack yang bernama “Battle of Cheetos”.
![[img.4] Battle of Cheetos](https://plaza-bisnis.com/wp-content/uploads/2015/10/cheetos-chips-battle-of-the-cheetos-600-21835.jpg)
Pada mulanya banyak yang mengira hal tersebut adalah random act dari tim marketing Cheetos, namun menurut Chris Kuechenmeister juru bicara Frito-Lay perusahaan induk Cheetos hal tersebut adalah bagian dari master plan campaign yang sudah direncanakan polanya.
Idenya adalah memberikan twist atau persepsi baru dari sebuah seni lukisan tradisional menjadi bagian dari strategi pemasaran produk makanan ringan Cheetos.
“Brand Cheetos adalah tentang bersenang-senang, bermain-main dan sedikit keisengan dalam hidup. Kami selalu memberikan kesempatan kepada banyak orang untuk hidup seperti itu”, ujar Chris.
Unik Harus jadi Ciri dari Strategi Pemasaran Produk Makanan Ringan
Saat pasar yang disasar adalah anak muda (walau tidak semuanya), maka faktor keunikan adalah faktor kemenangan pada setiap campaign produk snack atau makanan ringan.
Karena menurut namanya yaitu ‘makanan ringan’, maka promosi yang dilakukan haruslah yang berbau ringan, santai dan menyenangkan. Akan sangat bersalah menjadikan tema sejarah atau ekonomi yang berat sebagai ide campaign sebuah produk snack.
Walau mungkin saja bisa jika dilakukan dengan berdiri secara terbalik. (Raf)
SEBARKAN KE TEMAN-TEMANMU & BERIKAN KOMENTAR DIBAWAH INI! :)Topics #brand engagement #cheetos #strategi pemasaran produk makanan ringan #strategi promosi