Sudah lama saya mengenal Denny Santoso, bukan kenal secara personal namun kenal karena saya tahu bahwa beliau sering memberikan tips dan strategi dalam melakukan Digital Marketing.

Awal mula mengetahui beliau seorang yang aktif di Digital Marketing, adalah lewat website Startup Bisnis. Sekali pernah saya melihat ada meet-up dengan beliau sebagai Co-Founder dari Startup Bisnis, saya lupa siapa yang mengadakan waktu itu.

Dari situ saya like Fanpages beliau, subscriber newsletter-nya dan akhirnya mengikuti Webinar beberapa minggu lalu tentang Digital Marketing. Walau saya ketinggalan hampir 1 jam, ada beberapa hal yang bisa saya tangkap lewat penjelasan beliau. Beberapa diantaranya adalah cara melakukan funelling dalam penjualan produk kita.

Memperkokoh Strategi Bisnis Online dengan “Funneling”

Pada setiap strategi bisnis online, banyak cara-cara yang bisa dilakukan untuk menaikkan penjualan produk bisnis kita, funneling jadi salah satu cara yang patut dicoba.

Pada prinsipnya funneling adalah proses mem-follow up pelanggan yang belum melakukan pembelian (purchasing) terhadap produk kita. Dalam strategi ini kita melakukan e-mail sebagai sarana untuk mengarahkan pelanggan untuk membeli produk kita.

Langkah-langkah dalam proses funneling ini adalah sebagai berikut:

1. Mengikat Ketertarikan Calon Pelanggan

Dalam tahap ini, kita sebagai penjual produk melakukan promosi yang sifatnya “Rambo”. Maksud Rambo disini adalah dengan menembak target yang belum spesifik dengan awareness melalui social-media seperti Facebook, twitter, g+, LinkedIn, atau Blog.

Disini kita bermaksud untuk sekedar mengetahui khalayak bahwa produk kita sudah tersedia di pasaran online maupun offline, dan siap untuk dipesan. Jika disini saja sudah ada konversi atau pemesan, maka anda beruntung karena tidak perlu di-funnel lagi melalui e-mail.

a. Upsell

Namun biasanya walaupun pelanggan sudah membeli, untuk melebarkan omzet kita akan lakukan scale-up penjualan yaitu melalui penawaran produk yang dapat mendukung produk yang sudah dibeli sebelumnya.

Jika beruntung, bukan tidak mungkin pelanggan akan membeli produk pendukung tadi, ini sering dilakukan saat anda membayar barang di kasir maka petugas kasir akan menawarkan Promosi yang ada saat itu.

b. Downsell

Tapi jika calon pelanggan belum melaukan pembelian produk utama, maka akan dilakukan scale-down yaitu dengan memberikan produk gratis. Poin ini dibahas pada poin selanjutnya.

Baca Juga: Tips Membangun List Subscriber yang Tertarget

2. Menarik Calon Pelanggan untuk Subscribe/ Berlangganan Newsletter Anda

Jika sebelumnya strategi kita baru melakukan awareness kepada khalayak tentang bisnis Online kita, maka di tahap kedua ini kita akan menarik calon pelanggan yang belum membeli untuk subscribe newsletter kita.

Tujuannya adalah agar mereka bisa anda follow-up melalui e-mail series dikemudian hari. Serial e-mail bisa berupa tips-tips yang setema dengan produk. Misalkan anda menjual produk kesehatan, maka berikan tips-tips kesehatan, atau saat anda menjual produk ­e-course bisnis maka berikan tips sederhana bisnis dari anda.

Tapi apa yang dapat menarik calon pelanggan subscribe newsletter anda? Yang paling popular adalah dengan memberikan e-book Gratis, beberapa memberikan voucher Diskon dan ada juga yang memberikan kursus online Gratis sebagai pemancing untuk melakukan pembelian kursus Premium anda nantinya.

3. Tawarkan Produk Awal lagi, atau Produk Lainnya

Analisa subscriber anda, apakah respon terhadap e-mail series anda positif? Anda bisa tahu dengan seberapa banyak perbandingan antara penerima e-mail dengan yang membukanya, lalu perbandingan antara yang membuka e-mail dengan yang benar-benar mengklik link anda.

Jika analisa anda menyatakan subscriber memberikan respon positif melalui besarnya persentase klik, maka sudah saatnya anda menawarkan kembali produk Premium anda!

Biasanya penawaran produk Premium akan dilakukan kembali pada e-mail series yang ke-6 atau 7, ini dilakukan oleh Internet Marketing dunia.

Atau anda juga bisa menawarkan produk Premium lainnya, agar anda tidak terkesan memaksa untuk membeli produk anda lagi.

Baca Juga: 7 Tips Ringkas List Building dari List Builder Kelas Dunia

Bonus Tips Agar Penjualan Meningkat

Semua orang suka dengan Bonus, termasuk Bonus tips ini! 😀

Tapi bonus yang saya maksud disini adalah Bonus yang harus anda berikan kepada calon pelanggan anda. Saat e-mail ke-6 anda tentang penjualan, maka berikan Bonus tambahan agar calon pelanggan anda tidak ragu-ragu memberikan keputusan untuk membeli.

Selain itu berikanlah batas waktu, misalnya 3 hari kedepan ia tidak akan lagi mendapatka Bonus tersebut. Maka saya jamin akan terjadi peningkatan penjualan pada e-mail series anda tersebut.

Untuk melakukan e-mail series ini saya sendiri menggunakan Getresponse. Untuk mencoba trial-session silahkan klik disini (link affiliate saya)

Berkreasilah dalam Funneling Anda

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam strategi funneling, berikan sentuhan kreativitas anda dalam menyusun kata-kata pada setiap e-mail series anda. Karena anda yang paling mengetahui audience anda bagaimana, maka sesuaikan dengan sentuhan khas anda sendiri agar penerima e-mail serasa disapa oleh seorang teman yang membantu mereka keluar dari problem bisnisnya.

Selamat mempraktekkan! (Raf)

SEBARKAN KE TEMAN-TEMANMU & BERIKAN KOMENTAR DIBAWAH INI! :)

Topics #bisnis online #denny santoso #strategi bisnis online #strategi funneling