Ada banyak sekali dan berbagai variasi ilmu marketing yang dipakai untuk memasarkan sebuah produk di berbagai belahan Dunia, sesuai dengan psikologi sosial yang ada di daerah tersebut. Beberapa masih menggunakan teori-teori lama seperti iklan yang ‘jor-jor’-an, yang lainnya sudah menggunakan konsep pemasaran Digital hingga metode softselling (covertselling, drip-marketing, dll)

Beriklan di Plaza Bisnis

Makin meningkatnya psikologi sosial suatu daerah, maka semakin beragam lagi model marketing yang diterapkan. Terlebih lagi di era Digital Informasi yang makin massive, bermunculanlah lebih banyak lagi ilmu marketing dari para Pakar yang bisa digunakan oleh para pebisnis.

Beberapa Ilmu marketing Canggih ala Pakar marketing

Courtesy of Pixabay.com

Perubahan sifat dan behaviour para konsumen, membuat banyak orang mencari-cari teori baru marketing. Orang-orang seperti Seth Godin, Neil Patel, hingga local heroes seperti Denny Santoso & Tom MC Ifle pun bermunculan memberikan insight marketing sesuai pengalamannya memasarkan bisnis mereka masing-masing.

Berikut adalah 4 formula marketing ala mereka yang makin relevan digunakan di era kini.

1. Carilah Produk untuk Konsumen Anda

Seorang pakar marketing dari Amerika Serikat–Seth Godin, yang telah menuliskan hasil karyanya lewat buku-buku marketing punya teori bahwa di tengah ramainya calon konsumen yang bertransformasi menjadi market harus ditawarkan sebuah produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Ilmu marketing ini pun banyak diamini berbagai marketer di seluruh dunia, dan menjadi awal mula pengaplikasian metode Consumer Centris untuk sebuah pemasaran.

BACA JUGA: Contoh Komunikasi Pemasaran yang Cocok untuk Target Customer ‘Emak-emak’

2. Gunakanlah Content Marketing untuk Menceritakan Sesuatu

Content marketing adalah metode bercerita untuk bertujuan memasarkan sebuah produk. Meski terdengar ‘kekinian’, menurut Neil Patel seorang pakar marketing dari Inggris yang telah berkecimpung lebih dari 10 tahun bahwa content marketing tidaklah baru.

Ia adalah aktivitas bercerita yang sudah dilakukan manusia mulai dari saat manusia bisa berbicara. Sejak Abad ke-19 aktivitas ini sudah dilakukan untuk menyebarkan berbagai pengumuman oleh para Raja untuk Rakyatnya.

Berikut adalah Video dari Neil Patel yang menceritakan bagaimana Content Marketing bertumbuh waktu–demi–waktu menjadi ilmu marketing yang powerfull.

Beriklan di Plaza Bisnis

BACA JUGA: 7 Strategi Pemasaran Jasa yang Pas dilakukan di Era Digital Sekarang Ini

3. Pemasaran berbasis Komunitas makin Diperlukan

Mari kita lompat ke Tanah Air, ada pakar Digital Marketing yang bernama Denny Santoso. Ia memulai perjalanan marketingnya dengan menawarkan produk suplemen dari Gym ke Gym, yang akhirnya bertransformasi menjadi DuniaFitnes.

Tapi kini, ia sedang mendalami ilmu marketing berbasis komunitas sambil membesarkan aplikasinya yang bernama Tribelio. Denny menjelaskan bahwa marketing berbasiskan komunitas adalah salah satu aplikasi dari pemasaran digital yang bermacam ragamnya.

Pemasaran Digital berbasis Komunitas menuntut seorang marketer untuk membangun sebuah komunitas yang juga akan membesarkan nama Brand pemilik komunitasnya tersebut. Tetapi juga jangan mensalah-artikan bahwa komunitas adalah tempat jualan, Anda harus lebih dulu memberikan manfaat yang nyata kepada komunitas untuk bisa ‘dilirik’ produk jualannya.

4. Pemasaran melalui Mobile Apps

Terakhir, gadget benar-benar mengubah berbagai sendi kehidupan manusia. Salah satunya yaitu marketing.

Bahkan melihat banyaknya pengguna gadget, pakar marketing pun akhirnya menjadikan mobile gadget sebagai channel baru yang para penggunanya memiliki behaviour tersendiri.

Maka muncullah ilmu marketing dari Tom MC Ifle yang menyarankan para marketer untuk menggunakan Mobile Apps untuk mempertemukan sebuah produk dengan pelanggannya. Beberapa yang kini terkenal adalah aplikasi marketplace seperti BukaLapak, tokopedia, Shopee, dan lain sebagainya.

Ilmu marketing yang akan Terus Berkembang sesuai dengan Konsumen

[img.3] Konsumen Behaviour

Courtesy of Pixabay.com

4 ilmu marketing yang baru dan makin berkembang di atas hanyalah 4 dari banyak ilmu-ilmu baru yang akan berdatangan di masa depan. Mengapa hal ini bisa terjadi? Salah satunya adalah karena Manusia akan terus berubah-ubah, manusia zaman A akan berbeda dengan manusia zaman B (yang lebih baru).

Nanti lambat laun dan mungkin sudah dimulai dari sekarang, marketing bukan hanya tentang menjual sebuah produk kepada konsumen. Tetapi ia menjadi tentang membuat seseorang merubah dirinya menjadi personalities yang lebih baik.

SEBARKAN KE TEMAN-TEMANMU & BERIKAN KOMENTAR DIBAWAH INI! 🙂

Topics #ilmu marketing #ilmu pemasaran #pemasaran bisnis #teori marketing #tips marketing #tips pemasaran